Ketika kecil, kita cenderung sangat posesif. Sulit bagi kita untuk
berbagi. Kita terganggu kalau mainan kita dipinjam teman dalam waktu
cukup lama, apalagi kalau sampai dibawa pulang. Bagi seorang anak,
memiliki berarti menguasai dan memonopoli secara absolut.
Surat Yohanes menyatakan bahwa Allah mengaruniakan hidup yang kekal
kepada kita, dan hidup itu berada di dalam Anak-Nya, Yesus Kristus.
"Siapa yang memiliki Anak, ia memiliki hidup" (ayat 12). Apakah itu
berarti, seperti pemaknaan anak kecil, kita menguasai dan memonopoli
Yesus Kristus? Bukan! Yohanes justru ingin menekankan pentingnya
umat percaya untuk hidup dalam respons yang tepat terhadap rahmat
Allah (1 Yohanes 4:8, 11). Maksudnya, rahmat Allah perlu disambut
oleh iman dan sikap hidup beriman dari pihak kita. Gayung pun
bersambut, ketika kita merespons rahmat Allah yang mendatangi kita
di dalam Yesus.
Tidak semua orang yang mengaku percaya terhitung sebagai mereka yang
memiliki Yesus. Yesus bukan barang yang bisa kita kuasai dan kita
monopoli. Memiliki Yesus berarti beriman di dalam dan hidup menurut
teladan Yesus Kristus. Memiliki Yesus bukan hanya soal memiliki
ajaran yang benar, melainkan soal menjalankan tindakan yang benar,
sesuai dengan iman (ayat 2).
Anda mau membuktikan bahwa Anda memiliki Yesus? Bukan seperti anak
kecil yang ingin menguasai dan memonopoli mainan miliknya, kita yang
sungguh-sungguh memiliki Yesus malah tergerak untuk membagikan kasih
Yesus kepada sesama melalui tindakan nyata. Dan kita tidak akan
merasa berat menjalankan perintah-Nya -
ALLAH TIDAK DAPAT DIMILIKI SECARA EKSKLUSIF
MELAINKAN MERENGKUH ORANG LAIN UNTUK TURUT MENGECAPNYA
1 Yohanes 5:1-12
1. Setiap orang yang percaya, bahwa Yesus adalah Kristus, lahir dari
Allah; dan setiap orang yang mengasihi Dia yang melahirkan,
mengasihi juga Dia yang lahir dari pada-Nya.
2. Inilah tandanya, bahwa kita mengasihi anak-anak Allah, yaitu
apabila kita mengasihi Allah serta melakukan
perintah-perintah-Nya.
3. Sebab inilah kasih kepada Allah, yaitu, bahwa kita menuruti
perintah-perintah-Nya. Perintah-perintah-Nya itu tidak berat,
4. sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah
kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.
5. Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang
percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah?
6. Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus
Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan
darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah
kebenaran.
2
7. Sebab ada tiga yang memberi kesaksian (di dalam sorga: Bapa,
Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.
8. Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi): Roh dan air dan
darah dan ketiganya adalah satu.
9. Kita menerima kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih
kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang
Anak-Nya.
10. Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu
di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia
membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan
kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.
11. Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang
kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.
12. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak
memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.
__________________________________________________
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam
http://id.mail.yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar