Senin, 22 Maret 2010

KENCANA WINGKA


Wingka ialah pecahan genting, sedangkan kencana berarti emas.
Meskipun sejatinya hanya pecahan genting, ia dianggap sebagai
sebungkah kencana, emas yang amat berharga. Begitulah cara pandang
orang Jawa terhadap sosok anak. Mereka menggunakan istilah kencana
wingka untuk menggambarkan kasih sayang orangtua kepada anak mereka.
Sejelek-jeleknya, sebodoh-bodohnya, atau senakal-nakalnya si anak,
orangtua akan tetap mengasihi dan menyayanginya, bahkan jika perlu
membela kelemahannya itu.

Pandangan ini mengandung kebaikan selama kita menerapkannya secara
wajar. Sayangnya, orang cenderung bersikap berlebihan. Di satu sisi,
sebagian orangtua menganggap anak sebagai kencana yang tidak boleh
dicolek sedikit pun: dimanjakan, dituruti semua permintaan dan
kemauannya, dibiarkan saja ketika melakukan pelanggaran atau tidak
taat. Di sisi lain, ada orangtua yang memperlakukan anak sebagai
"wingka", merendahkan dan menginjak-injaknya, seperti yang terungkap
dalam berbagai kasus kekerasan di dalam rumah tangga.

Alkitab menyetujui pandangan bahwa anak itu kencana. Ya, anak adalah
karunia Tuhan yang sangat berharga. Ia pun diciptakan menurut rupa
dan gambar Allah. Namun, anak kita juga mengandung wingka, tabiat
dosa yang mencemari semua manusia. Jadi, kita sepatutnya mengasihi
dan menghargai anak tanpa mengabaikan kecenderungan berdosa yang
membuatnya suka melawan. Untuk itu, kita tidak boleh melalaikan
pendidikan dan pendisiplinan anak, yang akan membentuknya menjadi
"anak panah di tangan pahlawan", memenuhi panggilan Tuhan bagi
hidupnya -ARS

KASIH BUKAN HANYA DIUNGKAPKAN MELALUI PELUKAN
NAMUN JUGA MELALUI TEGURAN DAN DIDIKAN


Mazmur 127

1 Nyanyian ziarah Salomo. Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah,
sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN
yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.
2 Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh
malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah--sebab Ia
memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.
3 Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada
TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah.
4 Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak
pada masa muda.
5 Berbahagialah orang yang telah membuat penuh tabung panahnya
dengan semuanya itu. Ia tidak akan mendapat malu, apabila ia
berbicara dengan musuh-musuh di pintu gerbang.


http://alkitab.sabda.org/?Yosua+1-3;
http://alkitab.sabda.org/?Markus+16


Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

__________________________________________________
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam
http://id.mail.yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar